BERANI MESKI BERESIKO

19
May

BERANI MESKI BERESIKO

Ev. Alex K

“Pergilah, kumpulkanlah semua orang Yahudi yang terdapat di Susan dan berpuasalah untuk aku; janganlah makan dan janganlah minum tiga hari lamanya, baik waktu malam, baik waktu siang. Aku serta dayang-dayangku pun akan berpuasa demikian, dan kemudian aku akan masuk menghadap raja, sungguhpun berlawanan dengan undang-undang; kalau terpaksa aku mati, biarlah aku mati.”- Ester 4:16

Bapak/Ibu, Sdr/i kalau kita mengingat nama-nama seperti: Martin Luther King Jr. di Amerika Serikat dan Nelson Mandela di Afrika Selatan. Mereka merupakan tokoh-tokoh yang berani bertindak mengambil resiko dalam mengubah dunia. Demikian pula dengan Ester, dalam bacaan firman Tuhan hari ini.

Ester menghadapi situasi yang sulit. Ia bisa dijatuhi hukuman mati karena langsung menghadap raja tanpa dipanggil. Namun, Ester bersedia untuk mengambil tindakan beresiko ini, dan ia meminta kepada seluruh bangsa Yahudi untuk berdoa dan berpuasa baginya serta berkata: “Kalau terpaksa aku mati, biarlah aku mati.” Dari sikap Ester ini kita belajar sebuah teladan tentang sikap berani mengambil resiko karena mengandalkan Tuhan dengan sepenuhnya. Dan hasilnya, Raja dengan ramah menerima Ester dan Ester berhasil memohon kepada Raja Ahasyweros agar bangsanya tidak dimusnahkan serta membongkar rencana jahat Haman.

Bapak/Ibu, Sdr/i beranilah untuk melakukan perintah Tuhan dalam pekerjaan, pelayanan dan seluruh bagian hidup kita, meskipun beresiko. Percaya dan andalkanlah Tuhan, sebab Dialah Allah Yang Hidup dan Berkuasa, yang memampukan, menyertai dan memberi kemenangan bahkan berperang untuk kita. Imanuel

Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri tahta kasih karunia, supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya – Ibrani 4:16