TAHUN PENGHAPUSAN HUTANG-(UNTUNG ATAU BUNTUNG)

08
Mar

TAHUN PENGHAPUSAN HUTANG
(UNTUNG ATAU BUNTUNG)

Pdt. Chat Ley

Dari perikop bacaan Alkitab Setahun di Kitab Keluaran 15:1-11 dicatat perintah yang Tuhan sampaikan kepada umat-Nya untuk mengadakan sebuah aturan tentang tahun penghapusan hutang. Dimana pada akhir tujuh tahun maka berlaku aturan yang menghapuskan hutang apapun yang dipinjamkan kepada sesama. Kita mungkin bisa berpikir dimana nilai keadilan dari aturan yang dibuat ini ? Karena aturan ini terlihat dapat memberi keuntungan bagi satu pihak yang berhutang dan kerugian di pihak yang berpiutang atau yang memberi hutang.

Saya membaca sebuah artikel tentang defenisi di dunia akuntansi perihal Penghapusan piutang atau yang disebut bad debt dalam pengertian sederhana adalah kerugian yang harus ditanggung perusahaan karena adanya piutang yang tidak dapat ditagih. Piutang tidak dapat ditagih selain karena peminjam memiliki kondisi yang menyulitkannya membayar, seperti debiturnya bangkrut, meninggal, pailit dan lain-lain harus dihapuskan sehingga akan menjadi biaya bagi perusahaan juga dapat disebabkan karena tidak dibuatnya kontrak atau perjanjian yang jelas dan dilindungi hukum.

Bagaimana kita dapat memahami perikop ini? Pertama, kita pahami bersama bahwa perikop yang kita baca ini memang dikhususkan bagi umat Israel. Dan tidak diperuntukkan bagi orang asing di luar Israel. Di catat di ayat 3, dari seorang asing boleh kau tagih, tetapi piutangmu kepada saudaramu harsulah kauhapuskan.

Penjelasan selanjutnya ada di ayat 4 dan ayat 10, bahwa sesungguhnya pihak yang berpiutang itulah yang memperoleh keuntungan yang lebih besar oleh karena Tuhan sendiri akan memberkati setiap orang yang menaati aturan yang sudah Tuhan berikan di negeri yang TUHAN, Allah berikan, kepadanya untuk menjadi milik pusaka. Bagi setiap orang yang mendengarkan baik-baik suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan dengan setia segenap perintah yang disampaikan, yang memberikan kasih dan kebaikan kepada mereka yang miskin atau berkekurangan, maka TUHAN sendiri akan memberkati nya dalam segala pekerjaan dan dalam segala usaha yang dilakukan. Dimana sesungguhnya berkat yang turun dari TUHAN ALLAH itu jauh lebih besar melampaui nilai hutang yang diberikan pada periode tersebut.

Hal kedua ialah kita diajak untuk dapat memahami setiap rancangan TUHAN yang begitu baik bagi negeri yang Tuhan kasihi, supaya jangan ada orang miskin di antaramu. TUHAN sendiri rindu untuk menurunkan kasih dan kebaikan bagi setiap anak-anakNya yang berdiam di negeri Tuhan dan hidup menaati perintah TUHAN.

Sungguh aturan yang Tuhan tetapkan itu baik dan sempurna, dan Tuhan tujukan untuk orang-orang yang TUHAN kasihi yaitu setiap kita yang sudah dipanggil untuk masuk dalam rancangan Tuhan yang indah dan mulia.

Leave a Comment