Aku adalah Alfa dan Omega

31
Dec

Aku adalah Alfa dan Omega

“Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang Awal dan Yang Akhir.”
(Wahyu 22:13)

Bila saudara berkata bahwa aku telah nonton film itu dari awal sampai akhir, artinya saudara mengikuti seluruh kisah yang diangkat dari film tersebut. Dan karena itu, saudara mengetahui seluruh kisah yang diangkat oleh film itu. Ketika Tuhan berkata Dia adalah Yang Awal dan Yang Akhir, artinya Tuhan adalah permulaan dan akhir dari segala sesuatu. Dia tahu seluruh kisah yang ada di dalam dunia dan diluar dunia ini dan semuanya berawal dan berakhir pada Tuhan sang pencipta. Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir itu bisa juga menunjuk satu sifat Allah, yaitu kekal.

”Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Awal dan Yang Akhir”. Perhatikan kata ini “Aku adalah” merujuk kepada Allah yang berbicara kepada Musa dari dalam semak duri yang menyala, tetapi tidak dimakan api dekat Gunung Horeb/Sinai, yang dilihat oleh Musa saat ia mengembalakan ternaknya (Kel. 3:1-2). Allah menyuruh Musa pergi kepada orang Israel di Mesir dengan pesan “AKULAH AKU telah mengutus aku kepadamu” (Kel. 3:14). “Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Awal dan Yang Akhir” juga dipakai oleh Tuhan Yesus saat berkata kepada orang Yahudi, “Sebelum Abraham jadi, Aku telah ada” (Yoh. 8:58). Dalam kitab Wahyu, nama ini dikaitkan dengan Allah maupun Yesus Kristus, sebagai bukti kekekalan Allah dan Yesus Kristus.

Jadi, hal penting yang ingin diangkat oleh penulis kitab Wahyu adalah Allah melalui Yesus Kristus berkuasa penuh atas segala situasi. Yesus Kristus adalah Tuhan atas masa depan, bahkan atas penghakiman akhir. Segala sesuatu dari awal sampai akhir, di bumi dimana manusia tinggal dan di sorga dimana manusia yang percaya kepada Yesus Kristus akan menetap, semua dalam kendali Yesus Kristus yang mahakuasa.Tentu ucapan Yesus Kristus ini, Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir sangat memberi kekuatan, penghiburan dan pengharapan bagi pengikut-Nya yang mengalami pergumulan dan pengaiayaan karena Injil.

Tahun 2021 segera kita akhir dan tahun 2022 segera kita awali. Apakah situasi-kondisi tahun yang 2022 masih sama dengan tahun 2021? TIDAK ADA YANG TAHU. Mari para pengikut Yesus Kristus, kita menyerahkan seluruh hidup kita kepada Dia. Apapun dan bagaimanapun keadaan kita, susah, senang, jalan mulus atau penuh hambatan, sedang dalam tantangan iman dan pengaiayaan iman tetap setia pada-Nya. Percayalah, bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan, pencipta dan penguasa semesta, Dia adalah penguasa masa depan yang akan mengendalikan hidup kita.
Soli Deo Gloria

“Akhiri tahun 2021dengan keyakinan, bahwa Yesus Kristus adalah Alfa dan Omega, Allah yang mahakuasa itu akan mengendalikan tahun 2022 ”